1. Tony
Q Rastafara – Album Presiden
Sebuah album reggae yg sangat Indonesia, reggae pribumi.
Bukan hanya lirik lagu di album tsb yg mengusung isu-isu politik
nasional – pas dgn momen hiruk pikuk pemilu 2009.
Tapi lebih jauh lagi album Presiden adl album yang tdk meninggalkan
jejak apapun tentang musik Bob Marley sang Raja Musik Reggae. Album
Presiden adl 100% cita rasa lokal.
Rilis dibawah naungan Tony Q Production, Album Presiden menjadi album
reggae local yang paling dinanti. Rilis ketika momen-momen pemilu 2009
sedang mencapai titik klimaksnya, album Presiden adalah bentuk kritik dr
musisi reggae terhadap pemerintahan negeri ini.
Simak saja lagu “Republik Sulap”, “Krisis Kepercayaan”, “Politik”,
“Bla Bla Bla”, “Presiden” adalah bahasa kiritik dari seorang ikon musik
reggae Indonesia dengan bumbu-bumbu alunan musik traditional bercampur
spirit of reggae.
rangakian janjimu/selama ini/ternyata tak pernah terbukti/ramah
di wajahmu/hanya sekedar/bagai topeng muka belaka. Kepalsuan demi
kepalsuan coba kau tutupi dgn kepalsuan lainnya. Tanpa rasa bersalah,
tanpa rasa menyesal, kau jual mimpi2 dan harga diri. Yoo Maann.
2. Ras
Muhamad – Next Chapter
Rilis pada tgl 13 Agustus 2009 di Mario Place, Menteng Huis, album Next
Chapter adl legitimasi musisi reggae global terhadap kualitas musik Ras
Muhamad sbg Reggae Ambassador.
Berisi 13 lagu baru dari Ras Muhamad, Next Chapter adalah irama musik
reggae tanah air dengan pesan-pesan perdamaian, persatuan, kritik
sosial, hingga seruan-seruan perjuangan revolusioner dr seorang musisi
Reggae Dance Hall yg juga dinobatkan sebagai “Best Reggae Act” oleh
Rolling Stone Indonesia dan juga “Best Reggae Composition” oleh Anugerah
Musik Indonesia melalui album pertamanya “Reggae Ambassador”.
3. Matisyahu
– Light
Jauh sebelum rilis album “Light” pd tgl 25 Agustus 2009, Matisyahu telah
muncul dgn lagu “I Will Be Light” membawa poster bertulisakn “free Aung
San Suu Kyi – freedom for Burma”. Bergabung bersama musisi lain dlm
kampanye “Free Burma Now”.
Dan beberapa minggu sblm penluncuran album terbarunya, Matisyahu
melempar single “One Day”. An anthem for peace, sebuah lagu perdamian dr
seorang Yahudi yg bangsanya tak pernah berhenti meng-invansi rakyat
Palestina.
Alhasil, bulan Puasa kemarin adalah milik Matisyahu. Hampir setiap
hari saya mendengarkan lagu2nya. Saya tidak Khatam membaca Al-Quran tapi
saya Khatam mendengarkan album ‘Light’ dr Matisyahu. Dan rasa2nya saya
tdk perlu mendapat hukuman pancung akan hal itu.
4.
Alborosie
– Escape From Babylon
Alborosie bisa dikatakan sbg Musisi Sufi, disaat karirnya bersama band
reggae Italy – Reggae National Tickets – tengah berada di puncak,
Alborosie justru memilih pergi dari Italy. Dia memutuskan pindah ke
Jamaica, meninggalkan kesuksesan yg telah didapat bersama Reggae
National Tickets.
Escape From Babylon, pergi dari Italian Babylon. Alborosie move to
Zion – The Rastafarian Land. Kini Alborosie tinggal di sebuah tempat di
Jamaica yang dia sebut sbg spiritual home. Di tempat itulah dia
menelurkan karya-karya nya. “Escape From Babylon” adalah karya
pertamanya sejak pindah ke Jamaica.
“My destiny was to follow a journey similar to the early days of many
great talents and musical legends before me”. Demikian Alborosie
mengatakan. Rilis pada 15 Juni 2009, dibawah label Greensleeves, album
“Escape From Babylon” berisi 16 lagu.
5. Bob
Marley – B is for Bob
Kalo kalian adl seorang Ibu dan Ayah yg anaknya masih nongkrong di kelas
5 SD, kalo kalian seorang kakak yg punya adik kelas 6 SD, kalo kalian
adalah Om dan Tante yg punya keponakan masih sering ngompol, album dr
sang legenda Reggae Bob Marley ini cocok untuk hadiah ulang tahun si
kecil.
Kini kalian tak perlu riasu lagi krn Joshua telah beranjak remaja,
dan menyanyikan lagu “Di Obok-Obok” dgn versi sedikit nakal ala remaja
kota. Tak perlu gundah gelisah krn Dhea Trio Kwek-Kwek sudah paham apa
itu ‘malam pertama’. Tak perlu khawatir krn si Agnes Monica makin hari
makin bohay dia punya body dan si Bondan tak lagi menyanyikan ‘Si
Lumba-Lumba’ tapi main Bas ala Flea ‘RHCP’ bawain lagu Kroncong Protol.
Album B Is For Bob adalah koleksi lagu-lagu lawas Bob Marley yang
dirilis ulang dgn aransemen baru yg ditujukan untuk anak2. Diproduseri
oleh Ziggy Marley, album ini adalah album reggae for kids. Percayalah
lagu2 di album ini sudah dipoles sedemikian rupa oleh Ziggy untuk
mendapatkan kids atmosphere.
Simak saja lagu “Three Little Birds” yg disuguhkan hanya dgn guitar
acoustic, kemudian “Jammin” dibawakan hanya dgn iringan percussion dan
guitar acoustic. Juga ada “Small Axe” dgn intro suara anak-anak kecil yg
sedang tertawa riang.
———————
Demikianlah review dari kami. 5 album Reggae terbaik sepanjang tahun
2009 diatas bukanlah versi majalah Rolling Stone, juga bukan versi
majalah Mojo. 5 album Reggae terbaik tahun 2009 diatas adalah versi
Musik Pribumi. Mohon maaf jika ada kesalahan dan kekurangan, atau
barangkali kalian punya versi sendiri? Let’s share it.
0 komentar:
Posting Komentar